Dialog Literasi “Membangun Tradisi Menulis Bagi Guru”
Salah satu kelemahan guru dalam pengembangan ilmunya adalah dalam bidang tulis menulis. Menulis bagi guru bukan semata-mata untuk kebutuhan ...
https://www.rumahliterasi.org/2018/03/dialog-literasi-membangun-tradisi.html?m=0
Salah satu kelemahan guru dalam pengembangan ilmunya adalah dalam bidang tulis menulis. Menulis bagi guru bukan semata-mata untuk kebutuhan administrasi kepangkatan, namun lebih mendasar lagi sebagai pengembangan diri dalam membangun peradaban baru keilmuan sekaligus sebagai investasi ilmu. Karena menulis bagi guru sudah menjadi tuntutan profesi.
Inilah antara lain yang diampaikan ketiga pemrasaran Tika Suhartatik, Taufiku dan Widayanti dalam Dialog Literasi “Membangun Tradisi Menulis Bagi Guru”, Minggu, 21 Januari 2018 di STKIP PGRI Sumenep.
Dialog yang diselenggarakan Forum Guru Penulis – Rumah Literasi Sumenep – ini merupakan acara bagi-bagi pengalaman antar guru dalam bidang menulis, diharapkan nanti menjadi pemantik agar para guru bukan hanya mampu dan bisa mengajar di kelas, tapi juga mampu dan berkarya dalam dunia kepenulisan.
Pilihan





