Lima Sekawan yang Menginspirasi
Cerita anak: Beryl Abadi Di kota kecil ini, yang penuh warna dan keberagaman, hiduplah lima sahabat yang tak terpisahkan: Muhammad, Wayan, D...
Cerita anak: Beryl Abadi Di kota kecil ini, yang penuh warna dan keberagaman, hiduplah lima sahabat yang tak terpisahkan: Muhammad, Wayan, D...
Cerita anak: Fauziyah Minggu pagi yang cerah, matahari bersinar hangat menyirami setiap sudut Kampung Damai. Langit biru membentang luas tan...
Cerita Anak: Beryl "Ramli, Basit, cek lagi semua perlengkapan! Jangan sampai ada yang ketinggalan!" teriak Firdaus dari depan ter...
Terima Kasih, Pahlawan!" Kami belajar tentangmu di kelas Bertempur tanpa takut lelah Membela tanah air tercinta Agar kami bisa ...
Cerita Anak: Audi Liburan sekolah kali ini terasa sangat istimewa bagi Ririn. Gadis kecil ini akan pergi berlibur ke rumah nenek yang bera...
Puisi anak Beryl Cahaya Hati Di pagi hari, saat mentari bersinar, Kupejamkan mata, hati mulai bergetar. Mengingat Allah, Sang Maha Agung, Pe...
Puisi Anak : Lilis Bersih Itu Sehat Aku suka jalan di taman, Rumput hijau, bunga berseri-seri, Burung bernyanyi tiap pagi, Langit biru ta...
Cerita Anak: Hilwa SDN Pajagalan 2, Kota Sumenep Di suatu hari, matahari terbit dari sebelah timur dengan indahnya. Dicampur dengan suara bu...
Cerita Anak: Gladis Erza Maulidia SDN Bangkal II, Kota Sumenep Di sebuah hutan hiduplah seekor siput, siput itu sedang beristirahat di pingg...
Sejumlah keajaiban dialami oleh jemaah calon haji asal Spanyol bernama Abdallah Rafael Hernandez Mancha saat melaksanakan ibadah haji pada 2...
Cerpen Anak: Kurniasih Ayam berkongkok pertanda pagi tlah tiba, pagi hari yang cerah. Matahari bersinar menyambut yang baru. Suara sepeda m...
Bunaya , asal Nusa Tenggara Barat, kini mahasiswi IDIA Prenduan Mentari pagi Kesejukan malam menembus jiwa Suitan burung menjadi c...
Cerita: Azizah Raudatul Jannah “Zarahhhh ...... bangun,” teriak kakak dengan suara agak keras. “Oh iya kak,” jawabku dengan suara lirih dan ...
Cerpen: Fataty Maulidiyah Akhirnya aku paham, mengapa emak mengajariku mencuci beras, lalu menanaknya sampai menjadi nasi. Aku juga di...