Puisi Lilis tentang Lingkungan Hidup
Puisi Anak: Lilis
Bersih Itu Sehat
Aku suka jalan di taman,
Rumput hijau, bunga berseri-seri,
Burung bernyanyi tiap pagi,
Langit biru tak berdebu lagi.
Tapi kadang aku sedih,
Sampah plastik terbang ke sini,
Botol kosong di bawah pohon,
Mengganggu alam yang seharusnya damai.
Ayah bilang mulai dari rumah,
Buang sampah harus di tempatnya,
Jangan bakar daun sembarangan,
Nanti asap bikin batuk-batukan.
Kalau lingkungan jadi bersih,
Kita juga sehat, nggak mudah sakit,
Bumi pun tersenyum senang,
Mari rawat alam setiap hari!
---
Pohon Temanku
Pohon besar di depan sekolah,
Tempatku berteduh setiap pulang,
Daunnya rimbun menari pelan,
Ditiup angin, terasa tenang.
Aku peluk batang pohonnya,
“Terima kasih,” kataku padanya.
Tanpa pohon dunia panas,
Tanpa pohon udara tak lepas.
Aku ajak teman-teman tanam,
Satu pohon, dua pohon, jadi taman.
Kalau semua anak ikut peduli,
Bumi pasti sehat dan lestari.
Yuk cintai pohon tiap hari,
Karena pohon sahabat sejati!
---
Air Sungai yang Menangis
Dulu sungai di dekat rumah,
Airnya jernih, ikannya banyak.
Tapi sekarang warnanya cokelat,
Bau menyengat, plastik tersangkut.
Ibu bilang air itu nyawa,
Tanpa air kita tak bisa apa-apa.
Tapi mengapa dibuang limbah?
Siapa yang tega melakukannya?
Aku ingin sungai tersenyum lagi,
Anak-anak bisa main dengan gembira.
Mari kita jaga sungai kita,
Bersihkan dan rawat bersama-sama.
Kalau air bersih, kita pun sehat,
Lingkungan bersih, semua selamat.
---
Aku dan Sepedaku
Aku suka naik sepeda,
Keliling taman sambil tertawa.
Tak ada asap, tak ada bising,
Hanya suara burung dan angin.
Ayah bilang mobil bikin polusi,
Kalau bisa, naik sepeda saja.
Lebih sehat, lebih hemat,
Dan bumi pun lebih selamat.
Andai semua orang mau coba,
Mungkin jalanan tak sesak lagi.
Langit jadi biru cerah,
Udara bersih tanpa marah.
Sepeda kecilku bukan sekadar mainan,
Ia bantu bumi tetap dalam pelukan.
---
Lingkunganku, Cerminan Hatiku
Aku ingin halaman bersih,
Tanpa plastik, tanpa puntung rokok.
Aku ingin sekolah wangi,
Bukan bau got atau debu pekat.
Kalau lingkungan bersih dan rapi,
Hatiku pun ikut bahagia.
Aku bisa belajar dengan tenang,
Tanpa batuk, tanpa pusing.
Lingkungan itu cermin diri,
Kalau peduli, berarti hati baik.
Mari saling jaga dan rawat,
Karena bumi ini milik bersama.
Aku anak kecil memang,
Tapi aku bisa mulai dari sekarang!