Sumpah di Puncak Gunung Kelud
Pada zaman ketika hutan masih berbicara dengan angin dan gunung dipercaya memiliki jiwa, hiduplah sebuah kerajaan yang makmur di tanah Kedir...
Pada zaman ketika hutan masih berbicara dengan angin dan gunung dipercaya memiliki jiwa, hiduplah sebuah kerajaan yang makmur di tanah Kedir...
Cerita anak: Beryl Abadi Saat Sumatera dilanda bencana besar, lima anak bersahabat menemukan cara sederhana namun bermakna untuk menolong. D...
Cerita Anak Beryl Abadi Di Kampung Kebunagung, ada satu kebiasaan yang nyaris tidak pernah hilang, dari dulu hingga sekarang: anak-anak kamp...
“Tentang Nyi Roro Menges dan Pohon Sampangan” Ilustrasi Di masa lalu, sebelum jalan-jalan beraspal membelah Madura, dan sebelum kota Samp...
Indonesia Tanah Airku Indonesia, tanah airku tercinta, Lautnya luas, gunungnya megah. Burung-burung berkicau di hutan hijau, Aku bangga la...
Di sebuah kampung nelayan di pesisir Sumatera Barat, hiduplah seorang janda miskin bersama anak laki-lakinya yang bernama Malin Kundang . Se...
Pada zaman dahulu, di sebuah lembah subur dikelilingi pegunungan tinggi, hiduplah suku Batak yang damai. Mereka hidup berdampingan dengan al...
Alkisah, setelah para dewa menciptakan Pulau Jawa yang indah, mereka menyadari ada satu masalah besar. Pulau itu miring ke satu sisi, sepert...
Cerita anak: Beryl Abadi Di kota kecil ini, yang penuh warna dan keberagaman, hiduplah lima sahabat yang tak terpisahkan: Muhammad, Wayan, D...
Cerita anak: Fauziyah Minggu pagi yang cerah, matahari bersinar hangat menyirami setiap sudut Kampung Damai. Langit biru membentang luas tan...
Cerita Anak: Beryl "Ramli, Basit, cek lagi semua perlengkapan! Jangan sampai ada yang ketinggalan!" teriak Firdaus dari depan ter...
Terima Kasih, Pahlawan!" Kami belajar tentangmu di kelas Bertempur tanpa takut lelah Membela tanah air tercinta Agar kami bisa ...
Cerita Anak: Audi Liburan sekolah kali ini terasa sangat istimewa bagi Ririn. Gadis kecil ini akan pergi berlibur ke rumah nenek yang bera...
